KETELADANAN SITTI MASYITHAH

Sitti Masyitah, tentu bagi sebagian dari kita sudah paham dang mengerti tentang kehidupan beliau yang satu ini. Sitti Masyithah merupakan sosok muslimah yang berbudi luhur dan pandai menjaga iman. pada waktu raja Fir'aun memaksa agar mau mengakui ketuhanannya, Sitti Masyitah menolak dengan menjawab bahwa Tuhannya dan Tuhan Raja Fir'aun adalah Allah SWT. Saat mendengar kalimat Allah, sang raja langsung murka dan marah, sehingga Sitti Masyitah dan anak-anaknya di bawah ke sebuah tempat. ditempat itu Masyitah dihadapkan ke tungku dan kuali raksasa berisi air mendidih.

Kemudian sang raja bertanya sekali lagi, "Wahai Masyitah sekarang saatnya kamu pilih satu diantara dua pilihan, pertama kamu akan selamat jika kamu mau mengakui aku sebagai Tuhanmu, atau kamu akan kulemparkan ke dalam air yang mendidih bersama anak-anakmu? Jawab Masyitah, "Lebih baik aku dan keluarga kami mati berkalang tanah daripada hidup berkalang bangkai". ketika mendengar jawaban itu, Fir'aun langsung memerintahkan kepada algojonya untuk melemparkan anak-anak masyitah ke dalam tungku yang mendidih itu, kemudian setelah itu Masyitah pun dilemparkan juga. Masyitah dan keluarganya merupakan Syuhada pembela agama yang kokoh aqidahnya.

semoga riwayat pendek ini bermanfaat bagi kita semua, bahwa apapun resikonya kita harus berani menjaga iman dan keyakinan kita.

Sumber :
Buku Pelajaran _ AQIDAH AKHLAK, Kurikulum 2004 MA Kelas 1, PT. Karya Toha Putra, Semarang

Comments

Popular Posts